Ungaran, 9 Desember 2025 – Pascasarjana Universitas Ngudi Waluyo (UNW) melaksanakan kegiatan Studi Banding dan Capacity Building ke Universitas Islam Malang (UNISMA) pada Selasa (9/12). Mengusung tema “Bersinergi, Berinovasi, dan Berprestasi”, kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperluas wawasan, memperkuat jejaring akademik, serta meningkatkan mutu layanan pendidikan melalui penerapan praktik terbaik di lingkungan perguruan tinggi lain.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Pusat Studi Jawa Timur, Lantai 3 Gedung Pascasarjana UNISMA tersebut diikuti oleh rombongan UNW yang terdiri atas Rektor UNW, Direktur Pascasarjana, serta jajaran pimpinan lainnya. Rombongan disambut oleh Direktur Pascasarjana UNISMA, Prof. H. M. Mas’ud Said, MM., Ph.D., yang menyampaikan bahwa studi banding semacam ini merupakan ruang penting untuk saling menginspirasi, memperluas peluang kolaborasi, dan memperkuat kualitas pendidikan tinggi bersama-sama.
Agenda diawali dengan pertemuan yang berlangsung dalam suasana hangat, dilanjutkan dengan mini tour oleh Rektor UNW dan Direktur Pascasarjana UNW untuk meninjau fasilitas, layanan akademik, serta infrastruktur Pascasarjana UNISMA. Setelah itu, kedua institusi melaksanakan sesi benchmarking dan sharing session yang berlangsung partisipatif, membahas strategi pengelolaan pascasarjana, pengembangan program, hingga inovasi layanan akademik.

Rektor UNW, Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum. menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk memperkaya perspektif dalam pengelolaan perguruan tinggi. Beliau menyampaikan bahwa sinergi semacam ini diharapkan dapat memperkuat motivasi internal sekaligus membuka peluang kerja sama yang lebih strategis antara UNW dan UNISMA ke depan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pascasarjana UNW, Prof. Dr. Sudijono Sostroadmodjo, M.Si., juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan UNISMA. Ia menekankan bahwa kunjungan ini memberi ruang bagi UNW untuk belajar, berdiskusi, serta mengamati praktik baik yang dapat diadaptasi guna meningkatkan kualitas layanan pendidikan di UNW. Ia menyatakan bahwa pengalaman tersebut menjadi masukan berharga untuk penguatan tata kelola dan pengembangan akademik di tingkat pascasarjana.
Melalui terselenggaranya studi banding ini, UNW berharap tidak hanya memperoleh wawasan baru dan penguatan motivasi bagi para pimpinan, tetapi juga membuka pintu kolaborasi berkelanjutan dalam pengembangan akademik, penelitian, dan inovasi layanan pendidikan pascasarjana.